Theresia membeli
Mengajar Seru dengan Pembelajaran Mendalam (Deep Learning)

Kategori: Bahasa dan Sastra | Berat: 65 gr | Stok: 3
Buku Aroma Selepas Hujan
Puisi merupakan salah satu bentuk karya sastra yang banyak disukai karena disajikan dalam bahasa yang indah dan sifatnya yang imajinatif. Puisi juga dianggap sebagai rangkaian kata-kata yang menggambarkan perasaan penulisnya. Aroma Selepas Hujan adalah buku kumpulan puisi yang ditulis sebagai sarana untuk mengekspresikan dan mencurahkan perasaan penulis.
Dalam puisi juga terdapat pesan moral kepada para pembaca. Dengan membaca puisi, pembaca dapat mengetahui pesan moral yang ingin disampaikan. Untuk mengetahui pesan moral dalam puisi, pembaca tidak serta merta langsung mengerti apa yang terkandung di dalamnya. Dibutuhkan kecermatan pembaca untuk mengetahui isi puisi dengan menyelami ke dalam bait, baris, kata, dan persajakannya akan semakin terlihat keindahan pesan moral yang ingin disampaikan.
Aroma Selepas Hujan terdiri dari beberapa judul puisi antara lain Aroma Selepas Hujan, Maaf, Ada, Kemarau, Jangan, Maukah Kau, Halo Bung, Near, Layla Bilang, Belenggu, Pematang, Cintaku, Makna, Pada Suatu Hari, Lubang, Lebaran, Eh, Fi, Takbir, Me, Pergi, Weyo, Kadang, Perempuan, Kehilangan, Penghujan, Dzuriyah, Jangan Takut, Luka Lara, Rumput, Ini, Melaju, Pejamkan Saja, Entahlah, Doa Tengah Malam, Dewasa, Tidak Perlu Sedih, Guru dunia Akhirat, Insya Alloh, Shopping, Itu apa, Siapa Kamu, Lukisan kosong, Mari Pulang, Spektakuler.
Penulis | Budi Suparti | | | Ukuran | 14 x 20 cm |
Institusi | SDN Rejoutara 3 Kota Magelang | | | Halaman | vii, 45 hlm |
ISBN | 978-623-99956-5-2 | | | Tahun | 2022 |
Eko Heri Priyan.. membeli
Mengajar Seru dengan Pembelajaran Mendalam (Deep Learning)